Pemandangan penduduk kelas ekonomi rendah yang mencari “pangan”
di lingkungan yang tingkat polusinya sudah melebihi batas wajar tidaklah jarang
di Indonesia. Polusi tersebut sebagian besar disebabkan oleh limbah
perindustrian yang dibuang ke lingkungan sekitar. Muncullah pertanyaan, mengapa
mereka membuangnya di lingkungan sekitar?
Apa penyebabnya?
Pertama-tama dari sisi legalitas, pembuangan limbah ke
lingkungan diperbolehkan jika limbah tersebut jika terakumulasikan dan dalam
jangka waktu tertentu dapat membahayakan para pekerja di perindustrian
tersebut.
Dari sisi ekonomi dan teknologi, bisa jadi alat pengolahan
limbah yang digunakan tidak mampu memproses limbah sepenuhnya karena mungkin instalasi
dan pemeliharaan memakan biaya yang terlalu besar untuk sebuah industri kecil
dan menengah.
Selain itu, apakah semuanya merupakan kesalahan
perindustrian? Sering kali kita lihat di dekat sebuah pabrik terdapat pemukiman
warga. Bisa jadi pabrik sudah dibuat jauh dari pemukiman tapi warga tetap
membangun pemukiman di sekitarnya untuk mempermudah transportasi.
Dan terakhir, bisa saja saat para pengaudit untuk
permasalahan limbah diberi “uang jajan” agar industri tersebut
dilulus-standarkan. Dilihat dari politik Indonesia, hal seperti ini sepertinya
bukan sesuatu yang tidak mungkin.
Yang salah siapa?
Di satu sisi industri-industri yang mencemari tersebut yang
patut disalahkan karena tidak mampu mengolah limbah tetapi tetap mendirikan
pabrik.
Para pengaudit juga dapat disalahkan karena mengatakan bahwa
industri-industri tersebut telah memenuhi standar, sedangkan kenyataannya jauh
sekali dari perkataan mereka.
Warga sekitar juga salah. Mengapa mereka mau tinggal di
sekitar lingkungan yang seperti itu? Atau mengapa mereka lebih mementingkan
kemudahan transportasi sehingga membangun pemukiman di sekitar pabrik?
Solusinya gimana?
Pengiriman auditor independen
|
Penutupan perindustrian yang bersangkutan
Pemindahan pemukiman warga sekitar
|
Alih fungsi limbah
Pengadaan tim teknisi independen untuk mengurus pengolahan dengan
dana dari masyarakat
|
Pembuatan reservoir limbah sehingga tidak terjadi pengolahan langsung
Rekayasa material bahan yang ramah lingkungan
|


Tidak ada komentar:
Posting Komentar